Kotak Hitam Air India Ditemukan: Misteri Kecelakaan Terungkap

Kotak Hitam Air India Ditemukan: Misteri Kecelakaan Terungkap
Sumber: Detik.com

Kotak hitam dari pesawat Air India AI171 yang jatuh di Ahmedabad, India, akhirnya ditemukan. Penemuan ini menjadi titik terang dalam penyelidikan penyebab kecelakaan tragis yang menewaskan banyak penumpang dan awak pesawat tersebut.

Ditemukannya DVR (Digital Video Recorder), bagian dari FDR (Flight Data Recorder), memberikan harapan baru bagi tim investigasi untuk mengungkap kronologi kejadian.

Bacaan Lainnya

Penemuan DVR, Bagian dari Kotak Hitam

Dilansir dari Times of India dan Hindustan Times, DVR ditemukan pada Jumat, 13 Juni 2024. Bagian ini merupakan komponen penting dari kotak hitam.

Seorang pejabat otoritas Gujarat yang tidak disebutkan namanya mengkonfirmasi penemuan tersebut kepada kantor berita ANI. DVR akan segera diserahkan kepada tim laboratorium forensik (FSL) untuk dianalisis.

Komponen Kotak Hitam dan Perannya dalam Investigasi

Kotak hitam pesawat terdiri dari dua bagian utama: CVR (Cockpit Voice Recorder) dan FDR (Flight Data Recorder).

FDR menyimpan data teknis penerbangan, seperti kecepatan, ketinggian, dan pengaturan sistem pesawat. Data ini sangat krusial untuk rekonstruksi peristiwa sebelum dan saat kecelakaan.

DVR yang ditemukan berada di bagian belakang pesawat dan telah diamankan. Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil India akan menganalisis perangkat tersebut.

Pencarian CVR Masih Berlanjut

Meskipun DVR telah ditemukan, pencarian CVR masih terus dilakukan. CVR, yang terletak di bagian depan pesawat, berisi rekaman percakapan pilot di kokpit.

Informasi dari CVR sangat penting untuk memahami komunikasi dan tindakan pilot menjelang kecelakaan. Penemuannya diharapkan dapat melengkapi data yang diperoleh dari DVR.

Kronologi Kecelakaan Pesawat Air India AI171

Pesawat Boeing 787-8 Dreamliner Air India AI171 lepas landas dari Bandara Ahmedabad pada Kamis, 12 Juni 2024, pukul 13.39 waktu setempat.

Pesawat tersebut membawa 242 orang, termasuk 169 warga India, 53 warga Inggris, tujuh warga Portugal, dan satu warga Kanada. Lima menit setelah lepas landas, pilot mengirimkan panggilan darurat ‘mayday’.

Pesawat kemudian jatuh di area perumahan Meghani Nagar. Panggilan ‘mayday’ menunjukkan adanya keadaan darurat yang mengancam jiwa di dalam pesawat.

Investigasi menyeluruh masih diperlukan untuk menentukan penyebab pasti kecelakaan. Penemuan DVR merupakan langkah signifikan dalam proses investigasi, tetapi data dari CVR juga sangat dibutuhkan untuk mendapatkan gambaran lengkap kejadian. Semoga dengan ditemukannya seluruh komponen kotak hitam, misteri di balik kecelakaan Air India AI171 dapat segera terungkap.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *